Suarabayuangga.com, – Memasuki Hari ke-27 Ramadhan, anak-anak di Probolinggo mulai berkeliaran dengan membawa kantong untuk wadah makanan atau uang saku, tradisi ini umumnya disebut “bibibi”. Sabtu, 06/04/2024.
Bibibi atau petok lekoran adalah tradisi bersedekah di hari ke-27 pada saat bulan Ramadhan di Probolinggo. Tradisi ini biasanya dilakukan dengan berkeliling desa untuk mendapatkan makanan, jajanan, atau uang saku dari para tetangga.
Bagi anak-anak, tradisi bibibi adalah hal yang sangat ditunggu karena mereka dapat panen makanan dan uang. Tradisi ini juga dapat melatih anak agar bersosial dengan tetangga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada siang hari, anak-anak mulai berkeliling desa dengan mengucapkan “Lek bibibi lek”. Kemudian para tetangga membagikan makanan, minuman, maupun uang jajan.Tradisi bibibi sebenarnya dimaksudkan untuk memberikan kegembiraan bagi anak-anak yang menjalankan puasa. Karena itu bibibi dilaksanakan pada hari ke-27 bulan Ramadhan.
Misri, salah satu warga mengatakan bahwa bibibi dilakukan oleh anak-anak agar mereka senang waktu hari raya tinggal beberapa hari lagi. “Bibibi ini adalah tradisi bagi anak-anak yang berpuasa dan sebagai pertanda bahwa Hari Raya sudah tinggal beberapa hari lagi” jelasnya.
Penulis : Alan
Editor : Anas