Soto Pak Koya, Warung Soto Yang Ada Sejak Tahun 1950an

- Jurnalis

Minggu, 5 Mei 2024 - 18:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarabayuangga.com, – Masyarakat Probolinggo mungkin sudah tidak asing lagi dengan sebutan “Soto Pak Koya”. Warung yang berjualan soto tersebut sudah cukup legendaris dimata para pelaku kuliner. Bagaimana tidak, soto yang berlokasi di Desa Patoan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo tersebut sudah ada sejak tahun 1950an.

Asal mula nama “Soto Pak Koya” bermula dari seorang yang bernama Koya, yang merupakan perintis awal mulanya terbentuk Soto Pak Koya hingga saat ini. Berdiri sejak tahun 1950an, saat ini Soto Pak Koya dikelola oleh Cucu Pak Koya yang merupakan generasi ketiga dari keluarganya.

Martiah, pengelola generasi ketiga Soto Pak Koya mengatakan bahwa Soto Pak Koya berasal dari nama kakek saya yang bernama Koya, saya sendiri sebagai cucu berjualan sejak tahun 1989, untuk jam bukanya dari jam 06.00 pagi sampai jam 21.00 malam. “Soto Pak Koya berasal dari nama kakek saya, Pak Koya, saya sebagai cucunya yang juga merupakan penerus generasi ketiga. Saya mulai berjualan sejak tahun 1989 bersama saudara saya. Untuk jam bukanya dari jam 06.00 pagi sampe jam 21.00 malam” terang Martiah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Martiah mengatakan jika ciri khas Soto Pak Koya adalah perkedel dan koya, untuk sehari tidak tentu penjualan mencapai berapa porsi, tapi untuk omset perhari kira kira 3-4 juta” tambah Martiah yang sudah berumur 73 tahun tersebut.

Andini, karyawan Soto Pak Koya mengatakan jika dirinya hampir 2 tahun menjadi karyawan disitu. “Jam buka nya dari jam 6 pagi sampe jama 9 malam, saya karyawan, bekerja disini sudah hampir 2 tahun” ungkap Andini.

Pengunjung Soto Pak Koya pun berasal dari berbagai daerah, salah satunya adalah Harfi, salah satu pelanggan Soto Pak Koya mengatakan bahwa dirinya sudah lama menjadi pelanggan, bermula dari sekedar lewat di daerah Patoan, Harfi melihat warung yang menjual soto ramai, kemudian dia mencoba untuk membeli, ternyata enak dan akhirnya menjadi pelanggan sampai saat ini. “Saya asal Paiton dan teman saya dari Besuki, awal saya beli disini karna tidak sengaja lewat dan melihat penjual soto yang ramai, akhirnya saya mampir untuk mencoba, ternyata enak dan menjadi pelanggan hingga saat ini” terang Harfi.

Penulis : Alan

Editor : Anas

Berita Terkait

Saling Ejek di Medsos, Dua Perguruan Pencak Silat di Probolinggo Terlibat Bentrok
PJ Walikota Probolinggo Pantau Pendaftaran Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota 
Galakkan Proteksi, Pemkab Gowes Kemerdekaan 
3 Pilar Kawal Normalisasi Sungai Di Wilayah Kerjanya.
Rangkul Warga Sekitar, LIRA Kota Probolinggo Semarakkan HUT ke-79 RI dengan Game Berhadiah Jutaan Rupiah
Razia Kamar Kost, Satpol PP Lumajang Temukan Tiga Pasangan Sejenis
Dua Kali Bercerai, Pria di Probolinggo Sayat Kelaminnya Sendiri Hingga Nyaris Putus
Diduga Dana PIP Ditilap Pihak Madrasah, Wali Murid di Probolinggo Lapor Dewan
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 Oktober 2024 - 19:26 WIB

Saling Ejek di Medsos, Dua Perguruan Pencak Silat di Probolinggo Terlibat Bentrok

Jumat, 30 Agustus 2024 - 12:08 WIB

PJ Walikota Probolinggo Pantau Pendaftaran Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota 

Selasa, 20 Agustus 2024 - 07:27 WIB

Galakkan Proteksi, Pemkab Gowes Kemerdekaan 

Minggu, 18 Agustus 2024 - 09:48 WIB

3 Pilar Kawal Normalisasi Sungai Di Wilayah Kerjanya.

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 18:49 WIB

Rangkul Warga Sekitar, LIRA Kota Probolinggo Semarakkan HUT ke-79 RI dengan Game Berhadiah Jutaan Rupiah

Berita Terbaru

Probolinggo

Miris, Nasib PKL Pujasera Alun – alun Kota Probolinggo

Senin, 6 Jan 2025 - 20:25 WIB

Probolinggo

Kasus DBD Melonjak, Pemkab Probolinggo Lakukang Fogging

Senin, 6 Jan 2025 - 13:23 WIB