Suarabayuangga.com, – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo mengadakan acara Apel Apresiasi yang bertempat di GOR Mastrip Kota Probolinggo pada Rabu, 24/7/2024. Acara tersebut sekaligus menjadi simbol selesainya tugas Pantarlih (Petugas Pemutakhiran Data Pemilih) pada Pilkada yang akan mendatang.
Acara yang digelar guna mengapresiasi kinerja pantarlih dalam tugas pelaksanaan pilkada 2024 tersebut diikuti sebanyak 651 anggota pantarlih. “Itu sudah dimulai dari proses pencocokan dan penelitian (coklit) yang dilakukan oleh anggota pantarlih. Sama halnya yang kami sampaikan pada saat bimtek maupun evaluasi bahwa pencocokan dan penelitian data pemilih menjadi titik awal proses tahapan pilkada apakah baik atau tidak” terang ketua KPU Radfan Faisal selaku pembina apel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, hasil coklit yang dilakukan oleh pantarlih akan mempengaruhi prosesi tahapan penyelenggaraan pilkada.
“Yang pertama tentu saja adalah data pemilih. Data pemilih merupakan konstitusi hak warga negara yang perlu untuk kita lindungi bersama, jangan sampai masyarakat terutama di Kota Probolinggo yang mempunyai hak pilih kemudian tidak bisa menyalurkan hak pilihnya pada tanggal pemungutan suara. Yang kedua, akurasi data dan verifikasi yang dilakukan oleh bapak ibu pantarlih selama proses coklit juga memengaruhi jumlah tempat pemungutan suara pada saat akhir pemungutan suara. Terakhir, proses coklit juga berpengaruh pada logistik pelaksanaan pilkada mulai dari surat suara dan juga logistik yang lain. Termasuk coklit data pemilih juga berpengaruh pada proses lainnya, di antaranya adalah pelaksanaan sosialisasi, pemungutan dan penghitungan suara sampai nanti rekapitulasi suara,” jelas Ketua KPU periode 2024-2029.
Dalam apel itu juga diserahkan piagam penghargaan kepada 29 orang Pantarlih terbaik. Turut hadir dalam acara tersebut perwakilan Forkopimda, perwakilan KPU Jatim, Ketua Bawaslu Kota Probolinggo Johan Dwi Angga, kepala perangkat daerah terkait, camat dan lurah se-Kota Probolinggo, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara) se- Kota Probolinggo.
“Jadi apel apresiasi pantarlih kali ini merupakan inisiatif kami untuk memberikan apresiasi dan penghargaan kepada bapak ibu pantarlih pilkada kali ini”
Sebanyak 29 anggota pantarlih yang terpilih sebagai anggota terbaik dari total 651 anggota. Menurut Radfan, ada 4 indikator anggota pantarlih yang terpilih sebagai yang terbaik.
“Jadi ada 4 indikator kami memutuskan 29 orang dari 651 anggota pantarlih yang terpilih menjadi anggota terbaik, yang pertama adalah akurasi data, yang kedua kecepatan dan kecermatan, yang ketiga adalah proses koordinasi antara pantarlih dengan PPS, dan yang keempat itu adalah pelaporan dan pengadministrasian” jelas Radfan.
“Saya berharap partisipasi temen-temen pantarlih tidak sampai disini, masih ada ruang-ruang yang bisa mereka isi mengingat partisipasi saat pantarlih selanjutnya masih ada anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Dan ini penting karena pantarlih sudah paham terhadap data, sementara di KPPS itu kita butuh orang-orang yang memang aware dengan data pemilih, jadi nanti bisa dimaksimalkan di KPPS” harapnya.
Penulis : Alan
Editor : Anas