Suarabayuangga.com, – Hujan lebat yang terjadi di Kota Probolinggo pada Kamis, (9/1/2025) menyebabkan ruas jalan Bengawan Solo, Kelurahan Kareng Lor, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo terendam air.
Hujan lebat yang terjadi sejak sore hingga malam tersebut menyisakan genangan air setinggi 20 Cm. Diketahui, Jl. Bengawan Solo memang menjadi langganan banjir ketika terjadi curah hujan lebat dan cukup lama
Umar, penjaga pos keamanan sekitar mengatakan di daerah tersebut memang kerap menjadi langganan banjir ketika musim hujan. Bahkan dirinya sampai memasang tanda agar pengendara yang melintas dapat mengurangi kecepatan, agar tidak terjadi cipratan akibat genangan air tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Disini memang jadi langganan banjir kalau musim hujan mas, apalagi hujan deras dan lama, makanya saya pasang tanda itu biar mobil dan motor pelan pelan waktu lewat sini, biar gak nyiprat” jelasnya.
Dirinya mengaku belum pernah ada solusi dari pihak kelurahan maupun pemerintahan terkait genangan di Jl. Bengawan Solo yang terjadi setiap musim hujan. Sehingga warga setempat melakukan gotong royong mengatasi genangan tersebut dengan memasang penghambat air atau menimbun dengan tanah.
“Dari dulu belum pernah ada solusi terkait genangan di Jl. Bengawan Solo ini. Kita sudah melapor ke kelurahan, tapi gak ada tindakan, di pemerintahan kemarin juga tidak ada tindakan. Akhirnya warga sini bergotong royong pake sak penghambat air dan nutupin dengan tanah” ungkapnya.
Umar berharap kepada Walikota Probolinggo terpilih agar memberikan solusi dan tindakan terhadap genangan di Jl. Bengawan Solo ini. Karena belum pernah ada sentuhan pemerintah terkait hal tersebut.
“Kepada Walikota Probolinggo terpilih agar ini bisa ditindak lanjuti, dari dulu memang tidak tersentuh sama sekali, bisa dibuatkan selokan atau bagaimana solusinya, saya berharap genangan ini bisa diatasi” harapnya